Milan/Sèrìe A, 1 September 2025 – Setelah 13 musim yang gemilang bersama Leicester City, legenda hidup Jamie Vardy kini bersiap melanjutkan karier di Italia. Striker 38 tahun ini akan menandatangani kontrak dengan klub promosi Serie A, Cremonese, menambah warna baru dalam perjalanan kariernya yang penuh kejutan.
Sambutan Hangat dan Kontrak Realistis
Tiba di Bandara Milan Linate, Vardy langsung disambut antusias oleh para pendukung Cremonese. Dalam video yang beredar, terlihat bagaimana ia memberikan tanda tangan dan berfoto bersama fans—sebuah sambutan yang menegaskan ekspektasi tinggi terhadap kontribusinya. Kontrak berdurasi satu tahun telah disiapkan, dengan opsi perpanjangan jika tim mempertahankan statusnya di Serie A
Keputusan bergabung ke Cremonese bukan tanpa pertimbangan. Meski sempat menerima tawaran dari Feyenoord—dipersembahkan langsung oleh Robin van Persie dengan ajakan bermain di Liga Champions—Vardy memilih Itali, ingin membuktikan diri di liga top Eropa lainnya sebelum benar-benar pensiun
Perpindahan Tak Terduga, Semangat yang Meledak
Pindahnya Vardy ke Serie A disebut sebagai “keputusan mengejutkan” yang menandai babak baru dalam kariernya sebagai striker veteran. Cremonese sendiri sedang menikmati start impresif untuk promosi mereka, termasuk kemenangan besar atas AC Milan di San Siro—membuktikan ambisi klub bukan sekadar bertahan di level atas
Rekor Baru dalam Jangkauan
Kedatangannya ke Italia membuka peluang menarik: Vardy bisa menjadi pencetak gol tertua dari Inggris di Serie A. Rekor saat ini dipegang oleh Ashley Young, yang mencetak gol saat berusia 35 tahun 10 bulan 14 hari untuk Inter Milan. Jika Vardy sukses mencetak gol, ia akan memecahkan rekor tersebut—kemampuan bertahan dan ketajamannya masih terlihat tajam meski usianya sudah mencapai 38 tahun
Namun, jika melihat pencetak gol tertua secara keseluruhan di liga musim ini, catatan masih dipegang oleh rekan setimnya di Cremonese, Franco Vázquez, yang masih aktif mencetak gol di usia 36 tahun 6 bulan 7 hari
Vardy menjadi calon pemain tertua ketiga yang mencetak gol musim ini setelah Luka Modrić (akan berusia 40 tahun dalam beberapa hari) dan Edin Džeko (39 tahun). Sementara itu, rekor tertua sepanjang masa masih dipegang oleh Zlatan Ibrahimović, yang mencetak gol saat berusia 41 tahun 5 bulan 15 hari
Tantangan dan Harapan di Tim Underdog
Cremonese memang tim promosi, namun performa awal mereka mengejutkan banyak pihak. Dengan taktik counter-attack 3-5-2 dari pelatih Davide Nicola, dikombinasikan dengan suntikan pengalaman dari Vardy, tim tampak punya peluang untuk mengejar sesuatu yang monumental: bertahan di Serie A dan bahkan, dengan kekuatan mental dan finansial yang mendukung, menatap kompetisi Eropa di masa depan
Bagi Vardy, ini bukan sekadar transfer—ini adalah babak epilog karier yang bisa menyegel status legendaris tidak hanya di Liga Inggris, tapi juga di mata pecinta sepak bola Italia.
| Elemen | Detail |
|---|---|
| Transfer | Jamie Vardy resmi bergabung ke Cremonese, kontrak 1 tahun + opsi perpanjangan. |
| Sambutan | Disambut hangat fans; penuh antusiasme dan harapan tinggi. |
| Rekor Potensial | Bisa jadi pencetak gol tertua Inggris di Serie A. |
| Pembanding Usia Gol | Tertua musim ini: Franco Vázquez; kedepannya: Vardy, Modrić, Džeko. |
| Ambisi Cremonese | Tim promosi yang kuat dan punya potensi kompetitif tinggi. |
