Kisah Changpeng Zhao, atau yang akrab disapa CZ, pendiri raksasa bursa kripto Binance, kembali menjadi sorotan publik global. Setelah menjalani hukuman empat bulan penjara di Amerika Serikat atas tuduhan pencucian uang, CZ kini menerima pengampunan dari mantan Presiden AS Donald Trump. Tak hanya itu, ia juga telah mengambil peran penting dalam peluncuran stablecoin nasional dan bank sentral mata uang digital di Kirgistan, sebuah negara di Asia Tengah.
Perjalanan CZ dari puncak industri kripto ke balik jeruji besi bermula dari pengakuan bersalah atas pelanggaran Undang-Undang Anti-Pencucian Uang (AML) AS. Jaksa federal menuduh Binance, di bawah kepemimpinannya, sengaja memproses transaksi keuangan terkait aktivitas kriminal, termasuk transaksi yang melibatkan warga AS dan entitas dari wilayah yang dikenai sanksi. Meskipun jaksa awalnya menuntut hukuman tiga tahun penjara, CZ akhirnya hanya menjalani empat bulan dan membayar denda sebesar $50 juta, di samping denda korporasi $4,3 miliar yang dikenakan pada Binance.
Pengampunan yang diberikan oleh Donald Trump menjadi titik balik yang signifikan. Trump, yang kini memposisikan diri sebagai pendukung industri kripto, secara terbuka menyatakan bahwa CZ “dikejar-kejar” oleh pemerintahan sebelumnya dan banyak pihak berpendapat ia tidak bersalah. Tindakan ini mencerminkan pergeseran sikap politik terhadap aset digital dan memberikan angin segar bagi tokoh-tokoh kripto yang sebelumnya terjerat masalah hukum. Ini juga bukan pengampunan pertama yang diberikan Trump kepada figur kripto; sebelumnya ia juga mengampuni Ross Ulbricht dari Silk Road dan pendiri bursa kripto BitMEX.
Menariknya, di tengah proses hukumnya di AS, CZ telah menancapkan jejak baru di kancah global. Pada Mei lalu, ia ditunjuk sebagai penasihat aset digital untuk Presiden Kirgistan, Sadyr Japarov. Pengumuman pengampunan dari Trump segera diikuti oleh langkah besar Kirgistan: peluncuran stablecoin nasional dan pendirian bank sentral untuk mata uang digital. Dalam proyek ambisius ini, Kirgistan menggandeng Binance, menunjukkan kepercayaan yang besar terhadap ekosistem kripto yang didirikan CZ.
Pengumuman ini datang langsung dari Presiden Japarov, yang menyatakan komitmen negaranya untuk memajukan aset digital. CZ sendiri, meskipun tidak lagi secara resmi terlibat dalam manajemen operasional Binance, tetap menjadi figur berpengaruh di industri. Ia menginvestasikan dananya di berbagai platform blockchain dan aktif mempromosikan adopsi kripto melalui platform X, termasuk mengumumkan peluncuran stablecoin Kirgistan di BNB Chain. Versi digital mata uang Kirgistan, som, kini siap digunakan untuk pembayaran pemerintahan, menandai langkah progresif negara bekas Soviet tersebut.
Kirgistan, dengan populasi sekitar 7 juta jiwa dan secara tradisional bergantung pada tenaga kerja migran di Rusia, telah mengambil posisi sebagai pemimpin mata uang kripto di Asia Tengah. Namun, langkah ini juga tidak luput dari kontroversi. Stablecoin A5A7 yang didukung rubel Rusia dan berbasis di Kirgistan, sebelumnya telah dikenai sanksi oleh pemerintah Barat karena dicurigai memfasilitasi penghindaran sanksi terhadap Rusia terkait perang di Ukraina. Ini menunjukkan kompleksitas geopolitik yang melingkupi adopsi kripto global.
Hubungan Binance dan keluarga Trump juga menjadi perbincangan. Binance dilaporkan menulis kode dasar untuk stablecoin USD1 proyek World Liberty Financial Inc. milik keluarga Trump. Koin ini kemudian digunakan dalam transaksi senilai $2 miliar yang melibatkan firma investasi UEA untuk membeli saham di Binance, berpotensi menghasilkan jutaan dolar bagi World Liberty. Keterkaitan finansial ini memicu kekhawatiran publik tentang potensi konflik kepentingan dan asumsi bahwa “pihak berkantong tebal mampu membeli jalan keluar dari masalah Trump 2.0.”
Di tengah berbagai spekulasi, termasuk kemungkinan kembalinya CZ ke kursi CEO Binance (yang sempat melonjak di platform prediksi PolyMarket), CZ tetap fokus pada proyek-proyek barunya. Ia telah berkeliling dunia mempromosikan adopsi kripto dan juga meluncurkan Giggle Academy, sebuah platform edukasi yang mengajarkan anak muda tentang keuangan dan kripto.
Pengampunan Trump terhadap Changpeng Zhao adalah sebuah peristiwa monumental yang tidak hanya memengaruhi nasib seorang individu, tetapi juga mengirimkan gelombang kejut ke seluruh ekosistem kripto. Ini menyoroti pergeseran lanskap regulasi, kekuatan lobi politik dalam industri aset digital, dan potensi kripto sebagai alat transformatif di negara-negara berkembang. Kasus CZ menjadi gambaran nyata bagaimana dinamika politik, hukum, dan inovasi terus membentuk masa depan aset digital global.
